GomediaKu.com, MANCHESTER – Saat ini kamar ganti Manchester United (MU) diberitakan sedang pecah. Sejumlah pemain senior ingin angkat kaki dari Old Trafford setelah beberapa minggu saat Ralf Rangnick menjadi pelatih sementara MU. Laporan Mirror, dikutip dari Daily Star, Rabu (5/1/2022) mengatakan ada 11 pemain yang ingin meninggalkan setan merah.
Dilansir dari Republika, berita tersebut bisa menjadi jalur bagi mereka hengkang di bursa transfer Januari ini. Seperti diketahui, permasalahan di ruang ganti MU memang telah lama bermasalh. Tetapi situasi semakin tidak baik sejak Rangnick menggantikan Ole Gunnar Solskjaer bulan kemarin.
Beberapa pemain yang menganggap dipinggirkan di bawah eks pelatih Solskjaer merasa tidak ada yang berubah walaupun telah berganti pelatih. Sebut saja pemain seperti Jesse Lingard, Donny van de Beek, Eric Bailly, dan Dean Henderson. Mereka merasa kecewa karena gagal dan tidak diberikan kesempatan oleh Rangnick.
Apalagi Lingard dan Van de Beek malahan belum pernah menjadi starter dalam satu pertandingan Premier League musim 2021/2022 ini. Sedangkan Henderson ingin dipinjamkan sesudah berjuang keras mencoba menggeser David de Gea sebagai kiper utama.
Pelatih asal Jerman itu sebenarnya tidak menginginkan Henderson hengkang. Tapi pemain inggris tersebut mau mendapatkan waktu untuk bermain lebih banyak untuk bisa masuk ke skuad Inggris di Piala Dunia 2022 Qatar nanti.
Rangnick dianggap memiliki pilihan pemain kesukaan seperti yang dituduhkan kepada Solskjaer. Hal tersebut yang ditidung menjadi penyebab keharmonisan di ruang ganti MU kian gawat.
Setelah kekalahan MU 0-1 dari Wolverhampton Wanderers (Wolves) kemarin, bek kiri Luke Shaw mengungkapkan tak ada kerja sama antarpemain. Selain itu ia juga mengakui atmosfer ruang ganti bertambah buruk.
“Itu tidak bagus. Suasananya benar-benar buruk dan sepertinya akan ada masalah besar di depan untuk United,” ungkap Shaw.
Ada sumber yang mengeklaim jika banyak pemain yang merasa kecewa kepada metode pelatihan Rangnick. Beberapa dari pemain tak terkesan kepada taktik pelatih asal Jerman tersebut.
Dengan adanya kekalahan yang MU terima dari Wolves kemarin tentu membawa tekanan kepada pelatih setan merah tersebut. Para fans pun khawatir tentang hasil akhir MU musim ini.