ROHUL, gomediaku.com-DPRD Rohul menilai, pelaksanaan kegiatan Rohul Expo yang dirangkai dengan HUT ke 16 Rohul, menghabiskan biaya sebesar Rp.15 M, hanya menghamburkan uang rakyat di tengah situasi ekonomi yabg sulit.
Demikian rangkuman wawancara wartawan dengan sejumlah anggota DPRD Rohul dari Fraksi berbeda, terkait kegiatan Rohul Expo Oktober nanti.
Menurut Nono Patria, Anggota DPRD Fraksi Golkar, di tengah-tengah terpuruknya ekonomi masyarakat saat ini tidak seharusnya di laksanakan Rohul expo yang menelan biaya kurang lebih Rp 15.M itu.
”Intinya kita menolak pelaksanaan Rohul Expo, Itukan tidak bermanfaat bagi rakyat, masih ada kegiatan-kegiatan lain yang menyentuh kepentingan masyarakat Rohul,”tuturnya.
Smentara itu, anggota DPRD Rohul dari Partai Grindra yang juga Ketua Komisi Dua Novliwanda Ade Putra, ST mengungkapkan, dana pelaksanaan Rohul Expo yang sebesar itu, bisa untuk membenahi insfraktruktur yang belum terselesaikan akibat devisitnya anggaran.
”Mari kita pikirkan yang seharusnya bermanfaat untuk masyarakat, di anggaran yang senilai kurang lebih 15 Milyar itu, kini ekonomi masyarakat terpuruk, sementara Rohul Expo memakan biaya cukup besar, ini yang harus di evaluasi,” tandasnya.
Novliwanda mengatakan, dalam minggu ini, Satker-satker yang berkaitan pelaksanaan Rohul Expo itu, kita panggil ke DPRD untuk pembahasan hal tersebut.
”Dalam minggu ini kita pasti undang satkernya ke DPRD Rohul, dalam membahas Rohul Exponya,” jelasnya.,
Sedangkan Arisman,S.sos Anggota DPRD Rohul Partai Hanura, dengan tegas menyatakan penolakannya pada paksanaan Rohul Expo tersebut.
”Dimana nurani eksekutif, mau buat acara Rohul expo dengan biaya cukup besar, ditengah situasi Rakyat yang susah dan anggaran daerah yang defisit mencapai Rp 300. M,” tanyanya.
Disebutkan Arisman yang juga Ketua DPC Hanura Rohul itu, lebih baik Anggaran Rp 15 M itu digunakan pembenahan bidang pendidikan, Kesehatan dan yang lainnya yang saat ini di butuhkan dan bermanfaat terhadap rakyat. (Yus)
