Pekanbaru (Gomediaku.com) – Pemko Pekanbaru menerima bantuan dalam berbagai bentuk untuk penanganan Covid-19 sejak pertengahan 2021. Bantuan dari berbagai pihak ini harus didata sebagai bentuk transparansi pemerintah.
“Arahan walikota, semua bantuan, donasi, dan sumbangan harus terdata di Satgas-19. Supaya, kami bisa menghitung bahwa selama Covid-19 ini sebetulnya sudah berapa bantuan yang kami terima,” kata Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru, Azwan, Jumat (27/8).
Kalaupun ada pihak yang menyerahkan bantuan secara langsung ke warga yang terdampak pandemi corona, maka datanya diserahkan ke Satgas Covid-19. Jadi, semuanya dapat terdata.
Sebelumnya, Pemko Pekanbaru menerima bantuan dari PT. Kino Indonesia Tbk. Bantuan ini guna mendukung kinerja Satgas Covid-19 dan masyarakat yang membutuhkan.
“Hari ini, kami menerima bantuan dari Kino Peduli. Saya mewakili wali kota mengucapkan terima kasih kepada Kino Peduli,” kata Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setdako Pekanbaru Azwan di halaman Mal Pelayanan Publik (MPP), Rabu (25/8).
Bantuan ini tak hanya membantu petugas Satgas Covid-19. Bantuan ini juga akan diserahkan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Bantuan itu berupa Cap Kaki Tiga Kaleng 100 kotak, Cap Kaki Tiga Botol Plastik 150 Kotak, Minuman kaleng Cap Panda 250 kotak, Sabun cuci tangan Sleek HW 400 mililiter 130 buah, sabun cuci tangan Sleek HW 500 mililiter 240 buah, Instance Hand Sanitizer 4 liter 12 buah, Instance Hand Sanitizer Gel 50 mililiter 720 buah, dan Instance Hand Sanitizer Gel 500 mililiter 300 buah.
“Hari ini, kami juga akan menerima bantuan dari Ace Hardware,” ungkap Azwan.
Marketing Promotion Excecutive PT Kino Indonesia Tbk Khusus Pekanbaru Erianto Siagian mengatakan, bantuan ini sudah diprogramkan sejak tahun lalu. Namun karena ada hal teknis, maka program ini direncanakan bulan ini.
Program bantuan ini tak hanya di Pekanbaru. Bantuan serupa juga dilakukan di Palembang, Medan, Lampung, pulau Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi.
“Bantuan itu diberikan ini sebesar 60 juta untuk setiap area,” jelasnya.