GoMediaku.Com, Pekanbaru – Hingga saat ini, bangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Pekanbaru belum selesai dikerjakan. Bahkan, realisasi pembangunan fisik proyek multiyears itu baru sekitar 75 persen. seperti yang dikutip dari lama pekanbaru.go.id. “Sekarang pengerjaan baru sekitar 75 persen. Untuk mengetahui secara detailnya coba tanya ke Pak Rahmad (Kabid sarana dan prasarana). Tapi sekitar 75 persen,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru Helda S. Munir kepada awak media , Rabu (25/1).
Dijelaskan Helda, meski masih 75 persen, namun ia yakin di tahun 2017 ini RSUD di Jalan Garuda Sakti itu tetap bisa dioperasikan. Sementara saat ini, Instansinya sedang memproses izin mendirikan Rumah Sakit ke Kementerian Kesehatan. “Intinya kita tetap melakukan kegiatan-kegiatan terutama administrasi keluar izin registrasi Rumah Sakit itu ke Kementerian Kesehatan. Kita kan optimis tahun 2017 ini sudah bisa dioperasikan,” ujar Helda.
Disampaikan Helda, hanya saja kendalanya karena keterbatasan anggaran yang membuat pengerjaan fisik sedikit terhambat. Sedangkan untuk alat kesehatan (Alkes), Diskes sudah mengusulkan lewat anggaran APBN. “Untuk bangunan fisiknya baik itu dari dana Bankeu (bantuan keuangan), APBD yang memang kita harapkan terealisasi. Alkes tempo hari kita masukkan usulan di APBN,” terangnya.
Ketika ditanya apakah Diskes sudah menyusun struktur pegawai, Helda menyebutkan belum ada. Tapi, kata dia, sambil berjalan Diskes juga akan mengidentifikasi pegawai untuk ditempatkan di RSUD. “Nanti kita maping pegawai yang ada di Pekanbaru. Langkah pertama tentu kita identifikasi dulu berapa nanti yang akan kita SPT kan dulu ke rumah sakit,” sebutnya.
Jika ada kekurangan, Diskes akan mengusulkan ke Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB). “Kekurangannya ini bisa kita lakukan permintaan dan usulan ke Menpan melalui BKD,” harap Helda.