INHU, gomediaku.com-Sebagai bentuk perhatiannya terhadap peningkatan kemampuan dan kemajuan para Usaha Kecil dan Menengah (UKM), PT. Perkebunan Nusantara (PN) V menyerahkan dana bantuan pinjaman senilai Rp 635 juta rupiah kepada 29 UKM mitra binaan yang berada di Kecamatan Rengat Barat. Penyerahan dana bantuan pinjaman ini merupakan salah satu bagian dari pelaksanaan kegiatan Penyuluhan dan Penyerahan Dana Program Kemitraan PT. PN V kepada mitra binaan Kab. Inhu yang digelar di PPKR Bukit Selasih PT. PN V yang berlokasi di Desa Kota Lama Kecamatan Rengat Barat, Kamis (3/9).
Hadir dalam kegiatan itu, beberapa pejabat di lingkungan Pemkab. Inhu diantaranya Sekretaris Bapemades Inhu Jhoni Marianto, Kepala Bidang Permodalan Dinas Koperasi Inhu Drs. Ermon Sosiendi, Kepala Bagian Humas Setda Inhu Jawalter, M.Pd, , Manager PT. PN V Cabang Air Molek Ir. Zulkarnain Nasution, Kepala Urusan Bagian Umum PTPN V, SM Tanjung, perwakilan dari PT. Jasa Raharja serta beberapa tamu undangan lainnya.
Kepala Urusan Bagian Umum PT. PN V, SM Tanjung mengungkapkan bahwa penyuluhan dan penyerahan dana bantuan pinjaman ini merupakan wujud kerjasama yang terjalin antara PTPN dengan Pemkab.Inhu demi memajukan tingkat ekonomi di Indragiri Hulu. Ia mengharapkan, khususnya kepada para penerima bantuan pinjaman agar dapat memanfaatkan dana pinjaman yang sudah diserahkan dengan sebaik-baiknya dan dapat mengembalikannya sesuai batas waktu yang sudah disepakati.
Drs. Ermon Sosiendi menyampaikan terima kasih sekaligus apresiasinya kepada PT. PN V terhadap kegiatan ini. Harapan yang sama juga disampaikan kepada para penerima dana bantuan pinjaman, agar dapat menggunakan dana tersebut sebagaimana mestinya dan dapat mengembalikan tepat waktu.
Sementara itu, Sekretaris Bapemades Inhu Jhoni Marianto mengharapkan agar dana program kemitraan ini kedepannya juga dapat diberikan bukan hanya kepada UKM yang berada di Kecamatan Rengat Barat, akan tetapi juga kepada kecamatan-kecamatan lainnya.
Total 29 UKM penerima bantuan pinjaman tersebut diantaranya, UKM yang bergerak pada sektor perdagangan sebanyak 15 unit usaha, sektor jasa 9 unit usaha, sektor industri 3 unit usaha dan sektor perikanan sebanyak 2 unit usaha. (*)
