Gomediaku.com, Pekanbaru – Keren! itulah ungkapan yang pantas disematkan untuk Provinsi Riau. Karena untuk pertama kalinya dalam sejarah provinsi ini, Riau masuk dalam peringkat tiga nasional untuk kategori realisasi investasi.
Hal ini terungkap saat Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI yang beberapa waktu lalu merilis data tentang realisasi investasi pada triwulan I tahun 2022.
Syukurpun terucap dari mulut Gubernur Riau (Gubri) Drs. H Syamsuar MSi.
“Kita mengucapkan syukur alhamdulillah. Ini membuktikan bahwa Riau sangat kondusif untuk investasi,” ungkap Gubri pada media , Rabu (27/04/2022) setelah mendapatkan informasi mengenai realisasi investasi triwulan I tahun 2022 di tanah air.
Sedangkan pada peringkat satu ditempati oleh provinsi DKI Jakarta dengan realisasi investasi dengan nilai Rp40,4 triliun. Untuk peringkat kedua ditempati Jawa Barat di mana realisasi investasi sebesar Rp39,5 triliun, dan baru pada peringkat tiga diraih oleh Provinsi Riau dengan nilai realisasi investasi sebesar Rp23,7 triliun atau 39,20 persen dari tahunan (Rp60,46 triliun).
Pada peringkat empat ditempati oleh provinsi Jawa Timur dengan nilai realisasi investasi sebesar Rp23,6 triliun dan disusul pada peringkat lima Sulawesi Tengah dengan realisasi investasi senilai Rp20,0 triliun.
Pada tahun lalu, bumi lancang kuning untuk pertama kalinya berhasil masuk peringkat 5 nasional untuk kategori realisasi investasi, di mana berhasil mengalahkan Jawa Tengah, dan Riau menjadi peringkat pertama di luar Pulau Sumatera.
Selain itu target investasi di Provinsi Riau pada tiap tahunnya naik signifikan. Jika pada tahun lalu senilai Rp49 triliun dan tembus Rp53,05 triliun, pad tahun ini sebesar Rp60,46 triliun.
“Alhamdulillah target investasi setiap tahun tercapai bahkan melebihi. Untuk tahun ini saja, baru triwulan pertama sudah hampir 50 persen dari target investasi,” jelas Syamsuar penuh rasa syukur.
Gubernur Riau tersebut juga mengajak pada seluruh elemen masyarakat Riau untuk bersama-sama menjaga kondisi dan situasi di Riau agar selalu kondusif.
“Kalau kondusif, investor pasti merasa nyaman. Apalagi kita juga memberikan kemudahan birokrasi bagi para investor,” kata Syamsuar lagi.
Dengan adanya banyak investasi, dipastikan pula terbuka banyak lapangan kerja.
“Pada akhirnya yang diuntungkan tentu masyarakat Riau,” tambah Gubri